Amin Paling Serius – Sal Priadi feat Nadin Amizah
Ada dua versi yang dipublish dari lagu ini, yang pertama audio only dan yang kedua versi M/V (Music Video) dimana ada tambahan sisipan puisi/sajak oleh Sal Priadi dan Nadin Amizah.
gw pribadi ngerasain feel yang berbeda dari 2 versi tersebut. Kalo di versi Audio Only, gw ngerasa hubungan kedua insan dalam lagu ini menuju kearah yang lebih serius dan mereka meyakini bahwa hubungan mereka akan berakhir baik, dengan segala perbedaan yang ada, mereka mengutarakan kekurangan di diri mereka masing-masing, namun mereka saling meyakini ada nilai-nilai positif dan kelebihan dari pasangan mereka, menghargai proses mereka hingga membuat mereka menyatakan Amin paling serius yang mengantarkan mereka menuju kebahagiaan
sedangkan di versi M/V, gw ngerasa hubungan mereka tidak berakhir baik. Penuh keraguan apakah mereka pantas untuk bersatu, Apakah hubungan mereka akan berjalan baik, dan seperti menyerah pada takdir.
Apa mungkin kita lebih beruntung dari Adam?
Yang tidak pernah diberi bilik khusus Untuk memilih seperti apa pasangannya kelak
Lurus atau keriting rambutnya
Bebal atau lembut perasa Tenang atau penuh gemuruh
Apa mungkin kita lebih beruntung dari Hawa?
Yang tidak pernah diberi tangan diatas untuk memilih…
Seperti apa pasangannya kelak Seram atau damai marahnya
Kasar atau baik bertutur kata
Dari sini gw ngerasa, gw cukup beruntung. Di zaman sekarang kita bisa lebih mudah untuk saling mengenal, mengetahui sifat masing-masing, tidak ada paksaan dalam menentukan jodoh yang kita inginkan.
Apa mungkin kita lebih beruntung…
Dari pertunjukan paling romantis di Tanah Surga ?
Apa mungkin kita lebih beruntung dari Adam dan Ibu Hawa ?
Tidak
Tidak
Tapi ternyata mereka tidak merasa seberuntung itu, karena pada akhirnya, orang yang kita inginkan untuk bersama, bisa jadi bukan jodoh kita. Dan kita harus merelakannya.
Karena kita manusia-manusia yang liar Bisa merasa bahwa surga terlalu besar…
Untuk hanya diisi berdua
Bisa aku persilahkan orang lain masuk
Akupun juga
Perasaan… Tidak pernah cukup
Kalau kita bukan pertunjukan paling romantis di Tanah Surga
Maka , dalam naungan Gusti Yang Agung … membawa Amin, Paling Serius,..
Dalam M/V ini pun diperlihatkan betapapun usaha mereka untuk bersatu, namun mereka berakhir saling membelakangi. Ada komentar yg gw highlight juga di M/V tsb “Amin Paling Serius mengartikan bahwa orang yang kita pilih belum tentu menjadi milik kita dan keserakahan kitalah yang menggaungkan amin keras-keras semoga mereka berakhir bersama kita”
saat gw dengerin lagu ini dikantor, ada celetukan rekan kerja yang nanya, “emang amin paling serius itu gimana?”
gw sendiri mengartikan Amin paling serius adalah permohonan kepada Allah dengan sungguh-sungguh, bukan doa yang main-main. Doa yang disertai usaha maksimal. mungkin jodoh memang sudah diakdirkan, namun kita tetap harus berusaha untuk mendapatkan jodoh terbaik kita, jodoh yang kita harapkan. Memantaskan diri bagi orang yang akan menjadi pasangan kita kelak.
Kita mungkin telah menuliskan bermacam-macam kriteria bagi orang yang diharapkan berjodoh dengan kita, tapi pada akhirnya, apakah kriteria-kriteria tersebut juga ada pada diri kita?
Audio Only